✔ Istilah-Istilah Di Dalam Dunia Kamera

Istilah-istilah ini membantu kita ketika mencar ilmu memakai kamera digital, untuk juga tahu apa arti beberapa istilah yang lebih umum. Di bawah ini kita akan menemukan banyak istilah umum yang didefinisikan di dalam dunia kamera.

Baca Juga

Bagi kita yang bahagia dengan dunia fotografi, sudahkah kita mengenal dan menguasai istilah-istilah berikut ini? Dalam dunia fotografi ada banyak istilah yang biasa dipakai oleh fotografer, tetapi setidaknya ada istilah-istilah dalam fotografi yang harus diketahui dan dikuasai oleh pemula.

1. Aperture (Lens Aperture) - Bukaan dipakai untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk ke kamera, ibarat mata kita, ketika kita membuka mata sedikit, kemudian sedikit cahaya memasuki mata kita. Seperti halnya kamera, semakin kecil bukaan, semakin sedikit cahaya yang masuk dan sebaliknya. Istilah bukaan juga disebut f / stop, contohnya f / 4 dan f / 5.6 yang diukur dengan membagi panjang fokus lensa dengan diameter bukaan. Jadi, f / 11 pada panjang fokus 110mm berarti pembukaan lensa yakni 10mm. Semakin besar bukaan, semakin rendah angka f, dan semakin banyak cahaya yang masuk melalui lensa. Jadi, f / 8 akan memasuki setengah cahaya f / 5.6 dan 2 kali lebih banyak dari f / 11.

2. Autofocus - Autofocus yakni cara untuk memilih titik fokus secara otomatis pada kamera. Ini berarti bahwa lensa kamera akan secara otomatis mendeteksi objek yang akan ditargetkan. Biasanya dilambangkan dengan aksara AF yang tombol-tombolnya terletak di dasar lensa.

3. Shutter Speed - Shutter Speed berarti kecepatan kamera untuk menangkap objek yang ditargetkan. Kecepatan rana sanggup diatur menjadi cepat atau lambat, tergantung pada objek yang akan difoto. Semakin cepat kecepatan rana, semakin beku foto, semakin lambat kecepatan rana, semakin goyang foto.

4. Blur - Buram atau orang menyebutnya Bokeh berarti bab paling tajam dari objek foto jawaban pergerakan kamera atau objek selama pemaparan. Penggunaan mode ini biasanya diterapkan pada foto potret sehingga akhirnya lebih kreatif. Saya suka Bokeh, aku overdosis Bokeh setiap hari.

5. Exposure - Exposure is jumlah cahaya yang masuk melalui lensa dan mencapai sensor kamera. Eksposur lebih dikenal sebagai segitiga yang merupakan kombinasi dari Aperture (bukaan lensa), Shutter Speed (panjang cahaya yang direkam oleh sensor kamera) dan ISO (sensitivitas sensor kamera atau film terhadap cahaya).

6. ISO - ISO yakni ukuran sensitivitas sensor kamera / film terhadap cahaya. Semakin tinggi ISO, semakin sensitif sensor / film terhadap cahaya.

7. Grain - Grain yakni penampilan titik-titik halus pada foto, biasanya alasannya yakni pemotretan memakai ISO yang terlalu tinggi ketika cahaya redup. Salah satu tips untuk menghindari gandum yakni dengan memakai pencahayaan yang memadai dalam foto.

8. Sharpness - Ketajaman berarti ketajaman gambar, yang benar-benar memilih bagaimana detail dalam foto sanggup dilihat. Ketajaman sangat bergantung pada pengaturan dan standar kamera. Tetapi kini ketajaman sanggup diadaptasi sendiri melalui perangkat lunak pengedit ibarat Snapseed atau Adobe Lightroom.

9. Flash - Flash yakni lampu yang terletak di bab atas kamera. Tujuan dari flash ini yakni untuk memberi cahaya pada objek foto yang kurang terekspos, contohnya di malam hari atau di daerah gelap. Tapi kini banyak trik diterapkan pada penggunaan flash pada objek di siang hari yang bekerjsama menciptakan foto lebih menarik.

10. Viewfinders - Viewfinders yakni bab dari kamera yang berfungsi biar pengguna sanggup melihat objek yang akan difoto. Saat memotret, pengguna menempatkan matanya di jendela untuk melihat objek.

11. Automatic Mode - Pengaturan yang mengatur fokus, pencahayaan, dan keseimbangan putih secara otomatis. Burst Mode atau Continuous Capture Mode - serangkaian gambar yang diambil satu demi satu dengan interval waktu yang cepat dengan satu tekan tombol rana.

12. Compression -Proses memadatkan data digital, gambar dan teks dengan menghapus isu yang dipilih.

13. Digital Zoom - Memotong dan memperbesar bab tengah gambar.

14. JPEG - Format lebih banyak didominasi dipakai untuk kompresi gambar dalam kamera digital

15. Waktu Jeda - Jeda antara waktu tombol rana ditekan dan ketika kamera benar-benar mengambil gambar

16. LCD - (Liquid-Crystal Display) yakni layar kecil pada kamera digital untuk melihat gambar.

17. Lensa - Kaca bulat dan transparan atau bab plastik yang mempunyai fungsi mengumpulkan cahaya dan memfokuskannya pada sensor untuk menangkap gambar.

18. Megabyte - (MB) Mengukur 1024 Kilobyte, dan merujuk pada jumlah isu dalam file, atau seberapa banyak isu yang sanggup dimuat pada Kartu Memori, Hard Drive, atau Disk.

19. Piksel - Satuan kecil warna yang membentuk gambar digital. Piksel juga mengukur resolusi digital.

20. RGB - Mengacu pada warna Merah, Hijau, Biru yang dipakai pada komputer untuk menciptakan semua warna lainnya.

21. Resolusi - Resolusi kamera menjelaskan jumlah piksel yang dipakai untuk menciptakan gambar, yang memilih jumlah detail yang sanggup ditangkap oleh kamera. Semakin banyak piksel yang dimiliki kamera, semakin banyak detail yang sanggup didaftarkan dan semakin besar gambar yang sanggup dicetak.

22. Storage Card - Perangkat penyimpanan yang sanggup dilepas yang menampung gambar yang diambil dengan kamera, sebanding dengan film, tetapi jauh lebih kecil. Juga disebut kartu memori kamera digital ...

23. White Balance - White Balance menyesuaikan kamera untuk mengimbangi jenis cahaya (siang hari, fluoresens, lampu pijar, dll.) Atau kondisi pencahayaan dalam pemandangan sehingga akan terlihat normal bagi mata manusia.

Ok, itu saja untuk ketika ini, masih ada banyak lagi... 😅.