✔ Proyek Smk- Menciptakan Sensor Parkir Dengan Arduino

Ini yakni salah satu produk keisengan dari siswa di sebuah SMK, yang berdasarkan kami sangat bagus, kreatif, dan kami dukung 100% untuk dikembangkan.

A. Cara Membuat Sensor Parkir Mobil Arduino Ultra-Sound

Apa itu sensor parkir? Premis dasarnya yakni bahwa semakin bersahabat kendaraan beroda empat membalikkan ke suatu objek, semakin besar frekuensi bip dari bel. Akhirnya jikalau kendaraan beroda empat terlalu bersahabat dengan objek, bel akan tetap menyala.

Langkah 1: Konstruksi!

•  Arduino UNO .
• Selanjutnya pada daftar kami mempunyai papan HC-SR04. Proyek ini memakai ultrasound untuk mendeteksi jarak, dan karenanya ini akan sangat berguna.
• Board.
• Komponen riil terakhir yakni bel aktif bias juga memakai lampu LED.

Pertama-tama hubungkan catu daya mengarah ke garis nyata dan negatif papan breadboard (itu + dan - simbol bagi anda yang cukup malang untuk dididik di Amerika).

Hubungkan pin 5V ke garis positif, dan salah satu pin GND ke garis negatif.

Untungnya kami telah menyelamatkan banyak duduk masalah saat tiba ke HC-SR04 alasannya yakni keempat pin diberi label dengan jelas. Anda mempunyai pin Vcc, pin Trig, pin Echo dan kesudahannya pin GND. Pin Vcc harus dihubungkan ke garis nyata pada papan daerah memotong roti, dan pin GND untuk, Anda sanggup menebaknya, garis negatif.

Untuk proyek ini, pin trigon harus dihubungkan ke pin 5 Arduino, sementara pin gema harus dihubungkan ke pin 6.

Sekarang terakhir tetapi tidak berarti paling tidak, kita mempunyai bel aktif. Anda akan jarang menemukan komponen yang lebih gampang untuk menginstal daripada ini. Anda akan menemukan bahwa Anda mempunyai dua pin yang keluar dari bab bawah, yang lebih panjang dari keduanya yakni nyata dan semakin pendek negatifnya. Tempatkan di papan daerah memotong roti dan hubungkan pin negatif ke garis tanah, dan pin nyata untuk pin 4 pada Arduino.

Langkah 2: Program!

Program untuk di kompilasi: 

  // defines pins numbers  #define IN4  4

const int trigPin = 5;

const int echoPin = 6;

// defines variables

long duration;

int distance = 0;

void setup() {

pinMode(trigPin, OUTPUT); // Sets the trigPin as an Output

pinMode(echoPin, INPUT); // Sets the echoPin as an Input

pinMode(4, OUTPUT);

Serial.begin(9600); // Starts the serial communication

}

void loop() {
if ((distance <50)&&(distance > 0))

  {

  digitalWrite(IN4, HIGH);   // turn the LED on (HIGH is the voltage level)

}

else if ((distance > 51)&&(distance < 150))

  {

  digitalWrite(IN4, HIGH);   // turn the LED on (HIGH is the voltage level)

  delay(10*(distance-50)); 

  digitalWrite(IN4, LOW);   // turn the LED on (HIGH is the voltage level)

  delay(10*(distance-50));// wait for a set time

  }

else if ((distance > 151)&&(distance < 200)) {

  digitalWrite(IN4, HIGH);   // turn the LED on (HIGH is the voltage level)

  delay(1000); 

  digitalWrite(IN4, LOW);   // turn the LED on (HIGH is the voltage level)

  delay(1000);

}

else if (distance > 200){

  digitalWrite(IN4, LOW);

}

delayMicroseconds(10);

// Clears the trigPin

digitalWrite(trigPin, LOW);

delayMicroseconds(2);

// Sets the trigPin on HIGH state for 10 micro seconds

digitalWrite(trigPin, HIGH);

delayMicroseconds(10);

digitalWrite(trigPin, LOW);

// Reads the echoPin, returns the sound wave travel time in microseconds

duration = pulseIn(echoPin, HIGH);

// Calculating the distance

distance= duration*0.034/2;

// Prints the distance on the Serial Monitor

Serial.print("Distance: ");

Serial.println(distance); //distance is the returned integer, it is the distance in cm

Langkah 3: Menguji!

Tes apakah semua komponen sudah terkoneksi dengan benar! Compile dan write aktivitas pada board , simulasi siap digunakan. Kami sudah mencobanya dan sudah berhasil 100%, ini sih nggak terlalu susah, tapi tidak mengecewakan untuk percobaan pemula. Silahkan lihat video di atas, saat ada obyek mendekat, buzzer(speaker) berbunyi. Proyek-proyek menyerupai ini bermanfaat untuk membooster nalar siswa, selamat berkreasi.

Bagikan Artikel ini